Skip to main content

Bisakah Harapan Terwujud Tahun 2021?

Seperti awal tahun lalu, aku mencatat harapan-harapanku tahun itu untuk kuperjuangkan. Kemudian perlahan kandas begitu pandemi perlahan masuk dan merusaknya. Mimpi-mimpiku tahun 2020 tampaknya memang harus diwujudkan tahun ini satu per satu agar tak ketinggalan.

Pulang kampung

Pantai Pathek yang selalu membuat rindu

Terakhir pulang kampung, menjejakkan kaki ke tanah di Situbondo itu awal November 2019. Rencana pulang bulan Juli 2020. Tentu rencana itu tidak bisa dijalankan kala itu. Aku harus memikirkan keselamatan diri dan keluarga. Sebab aku tahu kondisi sedang tidak bersahabat, khawatirnya aku membawa virus Covid-19 dan menyebarkannya ke anggota keluargaku. Di mana di kampung aku punya ayah, ibu, dan nenek yang usianya sudah di atas 50 tahun dan rentan terinfeksi.

Akhirnya ditunda. Tahun 2021 pun aku belum bisa memastikan pulang kampun karena kondisi di dunia masih belum sepenuhnya aman. Ditambah kondisi keuangan belum sepenuhnya pulih. Aku harus bertahan hidup di sini. Poin ini aku hanya bisa bilang ke diri sendiri, Sabar!

Kembangkan Uwans Art


Awal tahun 2020 aku sudah melakukan survey dan perencanaan. Aku mencoba menjalankan beberapa tahapan dengan mencetak beberapa gambar untuk kaos dan berkontribusi dengan komunitas untuk memperkuat branding. Nyatanya harus berhenti di tengah jalan dan aku harus kembali ke sistem awal, belajar, menggambar, posting, dan begitu seterusnya. 

Benar, aku sedang memperbanyak portofolio untuk diperlihatkan ke banyak orang. Selain itu aku pun berkontribusi di Shutterstock. Selain untuk memperluas pasar, juga menghasilkan dana tambahan meski tidak begitu banyak.

Tahun ini, setidaknya aku akan melakukan langkah lain untuk mengembangkan hasil karyaku. Apa itu? Hehe... aku lebih suka merahasiakannya terlebih dahulu sebelum benar-benar launching. 

Nerbitin buku kumpulan puisi lagi


Punya buku lagi itu memang mimpi lamaku. Sudah pernah menerbitkan dua buku kumpulan puisi tunggal tapi itu sudah lama sekali. Terakhir tahun 2016 dan tidak menerbitkan buku tunggal lagi. Sudah ada draft untuk rencana buku belum kulanjutkan. Tahun ini harapannya bisa kurampungkan dan kuterbitkan. InsyaAllah. 

Membuat pameran lukisan


Sebenarnya aku melewatkan poin ini. ada kesempatan beberapa bulan lalu untuk mengajukan ide karya untuk pameran virtual. Berhubung aku cukup sibuk dengan diriku sendiri dan berbagai masalah yang sebenarnya tidak terlalu kupikirkan tapi membuat gelisah, hal-hal yang menjadi prioritas jadi terabaikan. Pameran lukisan atau pameran karya adalah salah satu mimpiku, mau tunggal atau bersama dengan teman-teman, aku cukup antusias, apalagi pernah satu buku dengan ilustrator hebat lain di buku The Mogus by Mulyana & Friends. Tahun ini harusnya aku bisa mewujudkan mimpi yang satu ini karena aku punya informasi tentang itu.

Kaya raya dan sehat

Poin terakhir ini memang terlalu teori. Kuakui itu, tapi tanpa harapan itu mungkin saat ini aku jadi gembel di ibukota. Bisa jadi harapan ini terwujud tahun ini, bisa jadi tahun depan, bisa jadi entah. Yang jelas harapan ini akan selalu ada.

Aku yakin jika bisa mencapai poin ini, aku insyaAllah mudah melewati mimpi-mimpi yang lainnya, juga membantu orang lain. Untuk mewujudkan mimpi dan membantu orang lain memang tidak selalu harus menunggu kaya dan sehat, tapi dengan punya uang dan jiwa raga sehat, segalanya jadi lebih mudah.

Bisa dibayangkan kalau hidupku susah, tentu saja prioritasku adalah bertahan hidup. Boro-boro memikirkan cita-cita, bisa makan saja sudah cukup.


Bulan Januari belum berakhir, Medical Tourism Malaysia, layanan kesehatan yang merekomendasikan rumah sakit terbaik di Malaysia ini, menantang kita semua untuk membuat resolusi baru tahun 2021 dengan filter di Instastory yang disediakan oleh akun Instagram, @medtourismmy.id dengan tema New Year, New Me, New Hope. Ada pertanyaan yang harus dijawab dalam filter itu, nanti akan ada kesimpulan dari hasil pertanyaan yang sudah dijawab.

Selain buat iseng dan hiburan, instastory tersebut sekaligus diikutkan lomba dengan hadiah OVO Rp500.000 untuk 5 orang pemenang. Buat sekreatif mungkin dan jangan lupa tag tiga teman untuk menggunakan filter Instastory itu ditambah hastag #NewYearNewMe dan #MalaysiaHealthcare. Jangan lupa dihightlight ya.

Comments

Aku baru tahu kalau kak Urwan orang Situbondo
Semoga bisa mudik ya Kak
Aku juga sebenarnya sama tapi sudah bertahun tahun ga pulang bikin saya sudah terbiasa menahan rindu
Joe Candra said…
Huwowww semangat bro, smg impiannya pada tahun 2021 terwujud yess, dan smg ada kesempatan juga pulkam ka beringin hahhaha
Alid Abdul said…
Mudah-mudahan mimpi tahun 2020 yang gagal berantakan bisa diwujudkan di tahun ini. Sama aku juga banyak hal tertunda di tahun lalu, sementara coronces belum juga mereda.

Paling banyak dibaca

Mengilhami Dinding Sel Supermini

Pohon mangga ( Mangifera indica ) setinggi 4 m berdiri kokoh di halaman kantor saya. Daunnya rimbun membentuk payung hidup. Saat berdiri di bawah naungannya, angin sejuk dapat saya rasakan. Tentu saja, oksigen sebagai hasil metabolisme tanaman anggota family Anacardiaceae itu membersihkan karbondioksioda di udara dan digantikan oleh unsur yang bersifat oksidator. Pantas jika setiap orang yang ternaungi, tak hanya terlindung dari terik matahari, tetapi juga merasa segar. Pohon mangga (kredit: irwantoshut.net )        Tanaman itu sangat kokoh dan konsisten berdiri bertahun-tahun bahkan kian tinggi. Meski tidak memiliki rangka seperti hewan dan manusia, tanaman (tak hanya mangga) memiliki rangka-rangka dalam berukuran mikroskopis. Rangka-rangka itu dapat disebut dinding sel. Sebenarnya tidak tepat jika saya mengatakan bahwa dinding sel adalah rangka dalam (endoskeleton) tanaman, tetapi fungsinya mirip dengan sistem rangka pada tubuh hewan. Itu terbukti pada fungsinya yang memberi be

Insto Dry Eyes: Rahasia Menghadapi Mata Kering dan Computer Vision Syndrome

Pernahkah kamu merasakan matamu berkunang-kunang dan migrain setelah seharian menatap layar hape? Aku mengalaminya. Aku, Uwan Urwan, seorang pengembara kata, pemburu cerita, dan pencipta puisi, nyaris terjebak dalam jerat kecanduan layar. Mata yang lelah dan kering menjadi teman setia. Pengalaman Mata Kering karena Terlalu Lama Menatap Layar Hape Keseharianku sebagai seorang blogger, kreator konten, dan penulis puisi membawaku dalam aliran teknologi, menyulut pancaran cahaya layar sepanjang hari. Awalnya hanya urusan pekerjaan, namun perlahan, kebiasaan membuka hape dan laptop terus menggelayuti, meski cahaya pekerjaan telah surut. Mataku pun menjadi korban kelelahan yang terabaikan. Dalam dunia maya, aku menemukan kebahagiaan berinteraksi, meresapi riset para peneliti, dan terbius oleh pancaran cahaya teknologi. Sulit untuk melepaskan diri dari belenggu kecanduan layar hape, bahkan dalam momen-momen sederhana sehari-hari. Namun, kebahagiaan hakiki ditemukan ketika berada di tengah-ten

Bunga Telang Ungu (Clitoria ternatea) Jadi Alternatif Pengganti Indikator PP Sintetis

Makin ke sini, ketenaran bunga telang (Clitoria ternatea L.) kian meluas. Banyak riset terbit di internet, juga tak ketinggalan pecinta herbal dan tanaman obat ikut berkontribusi memperluas infromasi itu.  Bunga telang ungu, tanaman yang juga dikenal dengan nama butterfly pea itu termasuk endemik karena berasal dari Ternate, Maluku, Indonesia. Meski begitu, banyak sumber juga mengatakan bahwa bunga telang berasal dari Afrika, India, Amerika Selatan, dan Asia tropis. Banyak info simpang siur karena sumber-sumber yang aku baca pun berasal dari riset-riset orang. Nanti jika ada waktu lebih aku akan melakukan riset lebih dalam mengenai asal usulnya. Antosianin bunga telang merupakan penangkal radikal bebas Kredit : researchgate.net Bunga telang kaya akan antosianin. Antosianin adalah golongan senyawa kimia organik berupa pigmen yang larut dalam air, menghasilkan warna oranye, merah, ungu, biru, sampai hitam. Tak hanya pada bunga Clitoria ternatea, antosianin juga ada di banyak buah dan say

Jamur blotong Nama Ilmiahnya Ternyata Coprinus sp.

Saya menduga jamur yang selama ini saya beri nama jamur blotong nama ilmiahnya Coprinus sp. Setiap usai musim giling, biasanya musim hujan, saya dan tetangga berburu jamur ini di tumpukan limbah blotong di dekat Pabrik Gula Wringin Anom, Situbondo. Jamur Coprinus sp . tumbuh di blotong Asli, kalau sudah tua, payungnya akan berwarna hitam seperti tinta dan meluruh sedikit demi sedikit Sudah sekian lama mencari tahu, berkat tulisan saya sendiri akhirnya saya tahu namanya, meski belum sampai ke tahap spesies . Jamur yang bisa dimakan ini tergolong dalam ordo dari Agaricales dan masuk dalam keluarga Psathyrellaceae. Selain itu, jamur ini juga suka disebut common ink cap atau inky cap (kalau benar nama ilmiahnya Coprinus atramentarius ) atau Coprinus sterquilinus (midden inkcap ) . Disebut begitu karena payungnya saat tua akan berwarna hitam dan mencair seperti tinta. Nama yang saya kemukakan juga berupa dugaan kuat, bukan berarti benar, tapi saya yakin kalau nama genusnya Copr

Fried Chicken Enak di Situbondo, Kamu Wajib Tahu!

Tidak ada KFC atau pun McD di Situbondo, ya setidaknya hingga kini dan beberapa waktu ke depan. Dulu sempat ada CFC, belum sempat berkunjung, eh sudah tutup. Jika aku ingin makan ayam goreng krispi di Situbondo beli di mana? Beberapa warung makan di Situbondo juga menjual ayam goreng tepung. Memang tak khusus ayam goreng. Berbeda dengan di kota besar, di mana gerai olahan ayam tepung bisa ditemui di mana pun. Hisana Fried Chicken Situbondo punya rasa khas, jadi salah satu favoritku Bila kamu sedang travelling ke Situbondo dan sangat ingin menikmati ayam goreng krispi, aku cukup merekomendasikan makan di Hisana Fried Chicken. Sesuai namanya, Hisana adalah gerai ayam goreng tepung yang cukup terkenal dan banyak digemari. Hisana Fried Chicken tidak hanya ada di Situbondo, tapi juga di Jakarta, Bandung, dan kota-kota lain. Sudah ada ratusan outlet yang tersebar di banyak titik di Indonesia. Hanya saja aku baru tahu ada brand ayam goreng krispi lokal ini begitu pulang ke Situbondo. Meski ad

Empat Alasan Tidak Memakai Pasir Pantai untuk Kucing

  Gara-gara pasir kucing habis dan uang pas-pasan, akhirnya aku putar otak, bagaimana cara kucing bisa pup. Ketemu jawabannya, “pasir pantai”. Kebetulan rumahku bisa dibilang tida terlalu jauh dengan pantai, naik motor setengah jam, sampai.   Itu juga karena aku mendapat inspirasi dari video Tiktok yang rutin mengambil pasir pantai sebagai penganti pasir kucing. Dan setelah mencoba pakai selama dua hari, hasilnya, aku atas nama pribadi, Uwan Urwan, TIDAK DIREKOMENDASIKAN . Kenapa? Pasir pantai lebih berat dibandingkan pasir khusus kucing Pasir pantai tidak jauh berbeda dengan pasir yang dipakai untuk bahan bangunan, berat. Warna pasir pantai beragam, mulai dari hitam seperti batu sampai krem. Ukuran pun beragam, mulai dari yang sangat halus sampai ke pasir ukuran normal. Yan paling au soroti adalah warnanya, ternyata setelah diletakkan di dalam bak, jadi tidak bagus. apalagi kalau sudah ada gundukan pup dan kencing yang seperti menyebar. Berbeda dengan pasir khusus kucing, y

Cara Menggunakan Kamera DSLR Canon 1000D Secara Maksimal

Setiap pecinta fotografi maupun fotografer pasti menginginkan tampilan gambar dengan detail yang jelas, kontras yang baik serta maksimal. Meskipun bahkan definisi foto yang yang jelas dan detail akan berbeda tiap orang. Apalagi untuk kamu yang baru belajar fotografi menggunakan kamera DSLR Canon 1000D. Jika kamu penasaran dan ingin belajar lebih lanjut, berikut ini adalah cara menggunakan kamera DSLR  Canon 1000D secara maksimal. Menjaga sikap badan saat pengambilan gambar Pengambilan gambar dengan menggunakan cara handheld memang membutuhkan perhatian ekstra dan lebih hati — hati, hal ini karena tubuh manusia memiliki banyak bagian yang bisa bergerak sendiri sekalipun sudah ditahan. Bahkan gerakan kecilpun membuat kamera bergoyang saat mengambil gambar. Jadi sebaiknya sikap tubuh sangat penting untuk dikontrol. Lebih baik sandarkan badanmu pada sesuatu yang kokoh seperti dinding, pagar, batu besar ataupun sekedar menahan nafas pada saat menekan tombol shutter . Ini

Golda Coffee dan Kopi ABC Botol, Kopi Kekinian, Kopi Murah Cuma 3000an

Kamu suka kopi hitam pekat, kopi susu, kopi kekinian, atau yang penting kopi enak di kedai kopi? Mungkin kita sering sekali nongkrong bersama teman di kedai kopi mencoba berbagai aneka ragam kopi, mahal pun tak masalah, tapi yang jadi persoalan jika sedang miskin, apakah akan tetap nongkrong? Pilihannya ya minuman murah, misalnya kopi murah dan kopi enak yang cuma 3000an ini.   Aku, Uwan Urwan, memang bukan penikmat kopi banget, tapi suka minum kopi, kadang sengaja mampir ke kedai kopi punya teman, paling sering membeli kopi Golda Coffee dan/atau Kopi ABC Botol, yang harganya hanya 3000an. Aku akan mencoba mereview empat rasa dari dua merek yang kusebut sebelumnya. Golda Coffee kutemukan di minimarket punya dua rasa, yaitu Golda Coffee Dolce Latte dan Golda Coffee Cappucino. Sementara Kopi ABC botol juga kutemukan dua rasa, chocho malt coffee dan kopi susu.   Keempat rasa kopi kekinian kemasan itu aku pikir sama karena biasanya hanya membeli, disimpan di kulkas, dan langsung ku

Sasak Herbal Oil: Benarkah Berkhasiat Mengobati Segala Penyakit?

Sekarang ini, makin banyak produk kesehatan alami yang menjadi sorotan, termasuk minyak herbal seperti Sasak Herbal Oil. Apakah benar minum minyak bisa bikin sehat? Rasanya cukup aneh, ya? Nah, aku ingin berbagi pengalaman pribadi aku setelah mencoba mengonsumsi Sasak Herbal Oil. Keajaiban Sasak Herbal Oil: Pengalaman Pribadi yang Membuat Kagum Luka cakaran kucing kuoleskan Sasak Herbal Oil. Foto diambil pada kondisi pencahayaan yang berbeda Sebagai seorang yang tidak memiliki diabetes, awalnya aku cukup skeptis ketika mencoba Sasak Herbal Oil ini. Namun, setelah membaca beberapa ulasan positif, aku memutuskan untuk mencobanya. Pertama, aku mencoba mengoleskan minyak Sasak pada luka yang aku dapatkan akibat cakaran kucing. Hasilnya! Luka aku lebih cepat mengering dan pulih dengan baik. Seperti yang pernah aku bahas di tulisan sebelumnya di blog ini, Sasak Herbal Oil bisa menyembuhkan luka yang disebabkan oleh diabetes . Proses penyembuhannya pun bertahap tapi berdasarkan review yang ak

Terungkap Rahasia Dibalik Keindahan Alun-alun Situbondo: 41 Pohon Penyelamat Bumi!

Aku beberapa waktu lalu mengunjungi Alun-alun Situbondo di suatu sore yang cerah. Kejutan menyambutku begitu tiba di sana; bagian pendoponya telah mengalami perubahan yang memukau, lebih bagus dan lebih ramah bagi mereka yang berkebutuhan khusus. Namun, perhatianku lebih tercurahkan pada pohon Angsana yang tersebar di sekitar alun-alun itu. Apa yang membuatku tertarik pada pohon Angsana? Simak kisah selengkapnya! Pesona Bunga Angsana dan Aroma yang Memikat Ketika pohon Angsana mulai berbunga, suasana di sekitarnya menjadi luar biasa. Daunnya yang berpadu dengan bunga kuning menciptakan pemandangan yang memesona. Tidak hanya itu, aroma wangi dari bunga-bunga Angsana membuat alun-alun tercium harum sepanjang hari. Sensasi itu begitu memikat hatiku sehingga aku sering menghabiskan waktu di bawah pohon-pohon Angsana yang berbunga, menikmati keindahan alam yang disuguhkan. Ketika aku berada di bawah pohon-pohon Angsana yang sedang berbunga, aku merasa seperti terhubung dengan kehidupan alam