Skip to main content

Posts

Showing posts with the label info

Makin Gampang Euy Mengurus Administrasi Hukum

Beberapa orang terlahir buat jadi pebisnis. Bagusnya bisa membuka lapangan kerja untuk orang lain, kekurangannya ya memang agak ribet untuk membangun bisnis itu dari awal, apalagi mengurus administrasi, mendaftarkan usahanya. Oh ya, udah pada tahu kalau untuk membangun CV atau PT baik organisasi nonprofit maupun profit bisa mendaftarkan diri secara online? Mau daftarin badan usaha mandiri ke mana ya? (Ini yang motoin siapa? Said atau Novitania?) Mendaftarkan badan usaha ke mana? Katakanlah Budi sudah tiga tahun punya bisnis rumahan, Kripik Talas. Pelangggannya sudah tersebar di banyak titik di Pulau Jawa. Kini ia mau melebarkan sayapnya dengan menjadikan bisnisnya dari CV (Comanditaire Venootschap ) ke Perseroan Terbatas (PT). Buat yang bingung CV itu apa sih, jadi CV adalah bentuk badan usaha persekutuan yang didirikan oleh dua orang atau lebih, di mana beberapa orang anggotanya punya tanggung jawab yang tak terbatas dan sebagian anggota lain tanggung jawabnya terbat

Jamur blotong Nama Ilmiahnya Ternyata Coprinus sp.

Saya menduga jamur yang selama ini saya beri nama jamur blotong nama ilmiahnya Coprinus sp. Setiap usai musim giling, biasanya musim hujan, saya dan tetangga berburu jamur ini di tumpukan limbah blotong di dekat Pabrik Gula Wringin Anom, Situbondo. Jamur Coprinus sp . tumbuh di blotong Asli, kalau sudah tua, payungnya akan berwarna hitam seperti tinta dan meluruh sedikit demi sedikit Sudah sekian lama mencari tahu, berkat tulisan saya sendiri akhirnya saya tahu namanya, meski belum sampai ke tahap spesies . Jamur yang bisa dimakan ini tergolong dalam ordo dari Agaricales dan masuk dalam keluarga Psathyrellaceae. Selain itu, jamur ini juga suka disebut common ink cap atau inky cap (kalau benar nama ilmiahnya Coprinus atramentarius ) atau Coprinus sterquilinus (midden inkcap ) . Disebut begitu karena payungnya saat tua akan berwarna hitam dan mencair seperti tinta. Nama yang saya kemukakan juga berupa dugaan kuat, bukan berarti benar, tapi saya yakin kalau nama genusnya Copr

Berburu Jamur Blotong, Jamur Pangan, di Pabrik Gula Wringin Anom

Tradisi berburu jamur blotong tiap tahun sudah turun-temurun. Jamur pangan yang tidak banyak orang tahu ini tidak dijual bebas, hanya ada pada saat blotong ditumpuk dan dibiarkan dalam jangka waktu tertentu. Beberapa orang memang tidak berani mengonsumsi jamur sembarangan, untuk itu biasanya hanya mengonsumsi jamur yang bisa dimakan yang sudah umum di pasaran. Sebelum ada gas 3 kg bertengger di setiap dapur, untuk memasak, orang-orang masih menggunakan minyak tanah. Namun kebiasaan menggunakan tungku biasa dengan bahan bakar kayu belum ditinggalkan. Blotong sebagai limbah tebu dibuang dan dimanfaatkan oleh warga untuk dibuat kayu bakar. Biasanya dipadatkan terlebih dahulu kemudian dibentuk menjadi persegi empat. Ada yang menjual bahan bakar dari blotong itu, ada juga yang dipakai untuk diri sendiri. Mulanya blotong dibuang begitu saja, kemudian orang-orang harus membeli. Lama-lama blotong tidak lagi diperjualbelikan. Tidak ada lagi masyarakat yang memproduksi bahan bakar