Skip to main content

Hobimu Beragam? Berbahagialah!

Postingan kali ini sengaja mau menyapa "hobi" dan tentu saja tulisan ini bersifat subjektif. Segala bentuk ketidaksetujuan, keriya'-an,  dan pelencengan terhadap apa yang ada di pikiran orang umum janganlah terlalu dipusingkan. Ambil manfatnya saja. 😂. Pusing masalah calon gubernur yang debat sana-sini dan yang rempong itu kita sudah cukup ribet. Urusan politik jangan memengaruhi kehidupan sehari-harilah. Halah, malah ngomongin politik. Oke lanjut.

Selfie bersama teman-teman itu jadi hobi juga lo.

Saya percaya setiap orang punya hobi, entah itu foto selfie, mancing keributan, bergosip dengan tetangga sebelah, tidur dengan kebo, eh kok yang ini faedahnya dikit banget ya? Hmmm... ganti jenis hobi, misalnya kamu suka main sepakbola, biola, gitar, menggambar, menulis, atau berpidato, nah percaya atau tidak saat dewasa nanti (ini yang baca kalau masih usia anak-anak), hobi-hobi yang kamu sukai perlahan akan terabaikan. Tidak semua sih, tapi kebanyakan orang akan sibuk dengan masalah-masalah yang ada di sekelilingnya. Ya masalah karena jomblo, kerjaan di kantor menumpuk, lembur terus, atau terlalu banyak tuntutan akademik di bangku kuliah.

Jadi hobi dan saya sudah berteman karib sejak kecil. Hobi suka mengajak saya menggambar, menulis, memotret, bercocok tanam, menyanyi, bermain dengan kucing, menikmati keindahan alam, dan lain-lain. Sayang waktu saya tak banyak. Saat ini dalam 24 jam, waktu yang saya gunakan untuk melakukan apa yang menjadi hobi paling lama dua jam sehari. Sedikit sekali. Ahaha.

Ngomongin masalah hobi memang unik. Saya yang punya hobi macem-macem suka bingung sendiri, mau mengerjakan yang mana terlebih dahulu. Kalau disuruh memilih salah satu dan fokus, maaf, itu sudah beberapa kali saya rencanakan dan selalu gagal. Saya bosenan, gak bisa diatur oleh satu pekerjaan sepanjang hari. Pernah bekerja sebagai karyawan yang setiap hari bergelut dengan bilik-bilik dan laptop sekaligus setumpuk pekerjaan yang membosankan adalah hal paling menyakitkan. Kesimpulan akhir yang bisa saya lakukan hanyalah kerjakan saja apa yang sedang digeluti hari itu. Tidak usah terlalu fokus menjalani satu bidang.

Kadang saya jadi blogger, ilustrator abal-abal, fotografer amatir, atau galauers sejati

Tiap orang berbeda pandangan. Sah-sah saja. Beberapa teman justru sangat bahagia saat bekerja di kantor. Atau beberapa dari mereka hanya punya satu hobi, yaitu melukis. Ya, yang mereka lakukan melukis sepanjang hari dan itu sudah dilakukan selama bertahun-tahun.

Buat kamu yang tidak fokus pada satu bidang seperti saya jangan sedih jangan merana. Kerjakan saja. Ingin menyanyi bernyanyilah. Ingin menari menarilah. Ingin bercocok tanam, pergilah ke kebun. Ya kerjakan apa yang menurut kamu baik selama tidak merusak kehidupan orang lain.

Percaya atau tidak hobi yang beragam itu banyak membuahkan hasil. Saya suka menggambar, terbitlah satu buku coloring for adult yang sudah masuk ke Gramedia. Tak hanya itu, beberapa gambar saya sudah terbang ke berbagai daerah sampai ke Taiwan lo. Jadi waktu itu teman cari designer untuk produksi kaos dan beberapa gambar saya terpilih. Sayang tidak ada dokumentasinya sih

Ragam hobi saya. Buku kumpulan puisi dan lukisan di atas tas

Juga beberapa gambar saya menghiasi buku teman-teman untuk jadi cover, ilustrasi dalam bukunya, dan beberapa gambar saya lukis dalam produk berupa tas, kaos, dompet, dan lain-lain. Pernah sih juara 1 lomba kaligrafi dulu waktu kuliah. Gak terlalu saya banggakan sih (tapi pamer), soalnya bikin kaligrafi sulit dan saya masih belum paham tekniknya. Ada kaidahnya, semacam aturan-aturan yang buat saya lebih baik tidur daripada menyimaknya. Wkwkwk. Tak hanya itu, dari karya-karya doodle yang pernah saya buat, sebuah resort di Bali bahkan mengajak bekerja sama untuk proyek doodle.

Proyek nge-doodle untuk Tejaprana Resort & Spa di Ubud, Bali

Bagaimana dengan hobi lain? Saya suka menulis, cerpen, puisi, dan musikalisasi puisi. Oke, saya sudah menelurkan dua buku kumpulan puisi tunggal, juga beberapa buku kumpulan puisi bersama penyair-penyair lain. Berkali-kali ikut lomba puisi dan lolos satu kali, juara 1 juga. Hehe... Saya juga membuat musikalisasi puisi kemudian diupload di akun soundcloud saya. Bersama teman-teman komunitas beberapa kali tampil baca puisi pada acara Sunday Sharing BlogDetik, Simposium yang dihadiri Kemenkes, Roadshow Puisi Menolak Korupsi, Festival Kampung Langai, dan acara-acara lain baik membacakan secara personal maupun kelompok. Pernah juga sekali cerpen saya dimuat di harian Radar Banyuwangi.

Baca puisi itu asyik lo

Ada lagi tidak? Ada. Kebetulan saya juga suka memotret, belum ahli. Saya belajar sana sini.  Sering saya upload di instagram @uwanurwan. Saya belajar styling, softtone, street photography, macro, landscape, dan lain-lain. Haha.. Bahkan untuk satu jenis hobi saja saya tidak fokus. Apa hasilnya? Bukan hal yang terlalu membanggakan sih karena memang sekadar iseng. Sampai pada suatu hari, karya foto saya lolos dan masuk juara terbaik (ada tiga foto terbaik yang memang dipilih). Luar biasa bahagianya. Padahal waktu itu saya hanya pakai ponsel lo.

Instagram saya ya gitu, isinya foto random sih. Kadang foto-foto styling saya upload

Masih ada lagi? Ada. Karena saya suka curhat dan menikmati keindahan di bumi, saya punya blog ini. Dari blog, saya bertemu banyak orang sesama blogger, bisa jalan-jalan ke Jakarta, Lampung, Bali, Malang, dan Blitar. Juga bertemu artis-artis, menonton film pertama kalinya sebelum benar-benar tayang di bioskop, atau mencoba produk baru dari suatu brand.

****

Jadi kalau kamu punya banyak hobi seperti saya, saya punya tips khusus biar kamu tidak minder.

1. Lakukan yang terbaik untuk setiap jenis hobi yang sedang digeluti. Kalau hari ini kamu ingin menulis, tulislah apa yang ingin kamu tulis. Sebab besok belum tentu ingin menulis lagi. Jadi apa yang dilakukan sekarang, selesaikanlah hari ini. Jangan ditunda. Kalau tidak, akan lupa dan malas.

2. Tetap belajar dan improvisasi. Belajar apa saja yang kamu ingin. Belajar gitar dengan chord yang lebih sulit atau memetik senar pakai gigi atau juga main gitar sambil salto. Apa saja asalkan ada yang dihasilkan dari itu. Kemudian bikin lagu rock yang dibeli band terkenal.

3. Siapkan buku catatan atau tandai kalendermu apa saja yang sudah dikerjakan dan akan dikerjakan. Biasanya ada banyak ide muncul. Jika tidak segera dicatat, ide itu akan hilang. Jangan biarkan ide itu hilang sebelum dicatat. Sebab suatu saat ide itu akan sangat berguna.

4. Siapkan catatan khusus untuk masing-masing hobi atau jika menyimpannya dalam komputer, berikan folder dengan nama sesuai hobi. Gunanya untuk mengingat kembali apa yang sudah dihasilkan dan tentu saja jadi penyemangat saat sedang kehilangan arah.

5. Pamerkan pada orang lain. Maksud saya bukan pamer sombong bisa ini itu, tapi pamerkan karya apa yang sudah kita buat. Pasang di Instagram atau media sosial lain dan buat akun khusus untuk masing-masing hobi agar terstruktur. Jadikan apa yang kita bisa itu diambil manfaatnya oleh orang lain. 
Salah satu gambar saya yang dipercaya menghias buku kumpulan puisi ini

Tujuan lain apa? Kita tidak pernah tahu pada suatu hari orang-orang akan butuh jasa kita untuk foto produk, jadi penyanyi pada acara pernikahan teman, karya seni, resep masakan, atau lain-lain. Selain orang bisa mengambil pelajaran sari apa yang sudah kita hasilkan, rezeki bisa datang dari itu lo. Kadang untuk hal-hal tertentu mereka akan menghubungi kita untuk membeli karya kita atau bekerjasama sesuai keahlian yang kita miliki. 

6. Cantumkan kontak kita dong. Bisa berupa Email, Bbm, Line, atau WhatsApp. Tidak usah terlalu memikirkan apa siapa, dan bagaimana orang yang akan menghubungi kita. Tetaplah berkarya yang terbaik.

Pokoknya jangan pernah mengabaikan setiap bakat yang dimiliki. Jangan pedulikan orang lain. Ya saran saya sih jangan asal punya hobi bermacam-macam, tapi harus disalurkan untuk kemudian dijadikan usaha. Allah menciptakan kita dengan bakat-bakat tertentu tidak hanya untuk dibagikan kepada orang banyak, tapi juga untuk keberlangsungan hidup kita sendiri. Tidak bijak kalau misalnya kita selalu menjadikan hobi kita sebagai ajang, "Tidak apa-apalah masih amatir" lalu kita berkarya apa adanya tanpa meningkatkan standar. Boleh berpandangan seperti itu tapi jangan selalu. Setiap saat kita mendapatkan ilmu baru otomatis kualitas hobi yang kita geluti meningkat. Bolehlah sekali-kali mengadakan workshop di berbagai kota.

Dengan mengadakan workshop itu dengan dibiayai sponsor atau tidak, artinya kita mulai meningkatkan kualitas kita. Akan ada banyak orang melihat, bahkan calon-calon costumer sedang ada di hadapanmu, menonton dan mencoba meyakinkan diri untuk menggunakan jasamu.

Kita butuh share bakat apa yang kita bisa. Sekali lagi bukan untuk pamer riya', tapi untuk self branding. Menyimpan bakat dan dikonsumsi sendiri seumur hidup itu buat saya menyia-nyiakan bakat yang seharusnya berguna untuk orang lain. Jadi, masih mau fokus dengan satu hobi saja? (Uwan Urwan)

Comments

Paling banyak dibaca

Mengilhami Dinding Sel Supermini

Pohon mangga ( Mangifera indica ) setinggi 4 m berdiri kokoh di halaman kantor saya. Daunnya rimbun membentuk payung hidup. Saat berdiri di bawah naungannya, angin sejuk dapat saya rasakan. Tentu saja, oksigen sebagai hasil metabolisme tanaman anggota family Anacardiaceae itu membersihkan karbondioksioda di udara dan digantikan oleh unsur yang bersifat oksidator. Pantas jika setiap orang yang ternaungi, tak hanya terlindung dari terik matahari, tetapi juga merasa segar. Pohon mangga (kredit: irwantoshut.net )        Tanaman itu sangat kokoh dan konsisten berdiri bertahun-tahun bahkan kian tinggi. Meski tidak memiliki rangka seperti hewan dan manusia, tanaman (tak hanya mangga) memiliki rangka-rangka dalam berukuran mikroskopis. Rangka-rangka itu dapat disebut dinding sel. Sebenarnya tidak tepat jika saya mengatakan bahwa dinding sel adalah rangka dalam (endoskeleton) tanaman, tetapi fungsinya mirip dengan sistem rangka pada tubuh hewan. Itu terbukti pada fungsinya yang memberi be

Insto Dry Eyes: Rahasia Menghadapi Mata Kering dan Computer Vision Syndrome

Pernahkah kamu merasakan matamu berkunang-kunang dan migrain setelah seharian menatap layar hape? Aku mengalaminya. Aku, Uwan Urwan, seorang pengembara kata, pemburu cerita, dan pencipta puisi, nyaris terjebak dalam jerat kecanduan layar. Mata yang lelah dan kering menjadi teman setia. Pengalaman Mata Kering karena Terlalu Lama Menatap Layar Hape Keseharianku sebagai seorang blogger, kreator konten, dan penulis puisi membawaku dalam aliran teknologi, menyulut pancaran cahaya layar sepanjang hari. Awalnya hanya urusan pekerjaan, namun perlahan, kebiasaan membuka hape dan laptop terus menggelayuti, meski cahaya pekerjaan telah surut. Mataku pun menjadi korban kelelahan yang terabaikan. Dalam dunia maya, aku menemukan kebahagiaan berinteraksi, meresapi riset para peneliti, dan terbius oleh pancaran cahaya teknologi. Sulit untuk melepaskan diri dari belenggu kecanduan layar hape, bahkan dalam momen-momen sederhana sehari-hari. Namun, kebahagiaan hakiki ditemukan ketika berada di tengah-ten

Bagaimana ASUS ROG Phone 8 Mengubah Cara Aku Bekerja!

Aku, Uwan Urwan, menggenggam erat peran sebagai penulis, kreator konten, dan gamer dalam dunia freelance yang penuh tantangan. Hidupku berkutat dengan smartphone, alat sehari-hari yang memegang kendali terhadap pekerjaanku. Namun, kebahagiaan ini sering terhalang oleh masalah yang timbul dari smartphone yang sudah lama menemani langkahku. Rusaknya Hape Lama: Layar Buram, Kamera Rusak Layar yang mulai muncul bercak-bercak yang sangat menggangu dan kamera depan yang tidak berfungsi. Itu menjadi mimpi buruk bagi seorang freelancer sepertiku. Setiap kata yang kucatat, setiap gambar yang kurekam, semuanya terasa terhambat oleh keterbatasan ini. Selain kamera depan yang rusak dan layarnya sudah muncul bercak, smartphone ini harus aku isolasi karena LCD-nya sudah bisa copot Apalagi jika ada job review yang mengharuskan membuat video atau berfoto selfie dengan produk. Rasanya seperti ingin membatalkan kerjasama tapi mau tidak mau aku harus mengerjakannya agar bisa bertahan hidup. Mau tidak mau

Jamur blotong Nama Ilmiahnya Ternyata Coprinus sp.

Saya menduga jamur yang selama ini saya beri nama jamur blotong nama ilmiahnya Coprinus sp. Setiap usai musim giling, biasanya musim hujan, saya dan tetangga berburu jamur ini di tumpukan limbah blotong di dekat Pabrik Gula Wringin Anom, Situbondo. Jamur Coprinus sp . tumbuh di blotong Asli, kalau sudah tua, payungnya akan berwarna hitam seperti tinta dan meluruh sedikit demi sedikit Sudah sekian lama mencari tahu, berkat tulisan saya sendiri akhirnya saya tahu namanya, meski belum sampai ke tahap spesies . Jamur yang bisa dimakan ini tergolong dalam ordo dari Agaricales dan masuk dalam keluarga Psathyrellaceae. Selain itu, jamur ini juga suka disebut common ink cap atau inky cap (kalau benar nama ilmiahnya Coprinus atramentarius ) atau Coprinus sterquilinus (midden inkcap ) . Disebut begitu karena payungnya saat tua akan berwarna hitam dan mencair seperti tinta. Nama yang saya kemukakan juga berupa dugaan kuat, bukan berarti benar, tapi saya yakin kalau nama genusnya Copr

Bagaimana menu isi piringku yang benar?

Sering mendengar frase Isi Piringku? Hem, sebagian orang pasti tahu karena kampanye yang dimulai dari Kementerian Kesehatan ini sudah digaungkan di mana-mana, mulai dari media sosial, workshop-workshop kesehatan di daerah-daerah, dan sosialisasi ke ibu-ibu begitu ke Posyandu.  Slogan Isi Piringku menggantikan 4 Sehat 5 Sempurna Isi Piringku adalah acuan sajian sekali makan. Kampanye ini sudah diramaikan sejak tahun 2019 menggantikan kampanye 4 sehat 5 sempurna. Empat sehat lima sempurna terngiang-ngiang sekali sejak kecil. Terdiri dari nasi, lauk-pauk, sayur-mayur, buah-buahan, dan susu adalah kombinasi sehat yang gizinya dibutuhkan tubuh, sebab mengandung karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral, susu adalah penyempurnanya. Kenapa harus berganti slogan?  Slogan 4 Sehat 5 Sempurna yang aku tangkap maknanya, dalam setiap makan harus ada empat komposisi dan susu. Mengenai jumlahnya, aku bisa ambil nasi lebih banyak dengan sedikit sayur atau sebaliknya, atau sebebas-bebasnya kita saja.

Empat Alasan Tidak Memakai Pasir Pantai untuk Kucing

  Gara-gara pasir kucing habis dan uang pas-pasan, akhirnya aku putar otak, bagaimana cara kucing bisa pup. Ketemu jawabannya, “pasir pantai”. Kebetulan rumahku bisa dibilang tida terlalu jauh dengan pantai, naik motor setengah jam, sampai.   Itu juga karena aku mendapat inspirasi dari video Tiktok yang rutin mengambil pasir pantai sebagai penganti pasir kucing. Dan setelah mencoba pakai selama dua hari, hasilnya, aku atas nama pribadi, Uwan Urwan, TIDAK DIREKOMENDASIKAN . Kenapa? Pasir pantai lebih berat dibandingkan pasir khusus kucing Pasir pantai tidak jauh berbeda dengan pasir yang dipakai untuk bahan bangunan, berat. Warna pasir pantai beragam, mulai dari hitam seperti batu sampai krem. Ukuran pun beragam, mulai dari yang sangat halus sampai ke pasir ukuran normal. Yan paling au soroti adalah warnanya, ternyata setelah diletakkan di dalam bak, jadi tidak bagus. apalagi kalau sudah ada gundukan pup dan kencing yang seperti menyebar. Berbeda dengan pasir khusus kucing, y

Fried Chicken Enak di Situbondo, Kamu Wajib Tahu!

Tidak ada KFC atau pun McD di Situbondo, ya setidaknya hingga kini dan beberapa waktu ke depan. Dulu sempat ada CFC, belum sempat berkunjung, eh sudah tutup. Jika aku ingin makan ayam goreng krispi di Situbondo beli di mana? Beberapa warung makan di Situbondo juga menjual ayam goreng tepung. Memang tak khusus ayam goreng. Berbeda dengan di kota besar, di mana gerai olahan ayam tepung bisa ditemui di mana pun. Hisana Fried Chicken Situbondo punya rasa khas, jadi salah satu favoritku Bila kamu sedang travelling ke Situbondo dan sangat ingin menikmati ayam goreng krispi, aku cukup merekomendasikan makan di Hisana Fried Chicken. Sesuai namanya, Hisana adalah gerai ayam goreng tepung yang cukup terkenal dan banyak digemari. Hisana Fried Chicken tidak hanya ada di Situbondo, tapi juga di Jakarta, Bandung, dan kota-kota lain. Sudah ada ratusan outlet yang tersebar di banyak titik di Indonesia. Hanya saja aku baru tahu ada brand ayam goreng krispi lokal ini begitu pulang ke Situbondo. Meski ad

Terungkap Rahasia Dibalik Keindahan Alun-alun Situbondo: 41 Pohon Penyelamat Bumi!

Aku beberapa waktu lalu mengunjungi Alun-alun Situbondo di suatu sore yang cerah. Kejutan menyambutku begitu tiba di sana; bagian pendoponya telah mengalami perubahan yang memukau, lebih bagus dan lebih ramah bagi mereka yang berkebutuhan khusus. Namun, perhatianku lebih tercurahkan pada pohon Angsana yang tersebar di sekitar alun-alun itu. Apa yang membuatku tertarik pada pohon Angsana? Simak kisah selengkapnya! Pesona Bunga Angsana dan Aroma yang Memikat Ketika pohon Angsana mulai berbunga, suasana di sekitarnya menjadi luar biasa. Daunnya yang berpadu dengan bunga kuning menciptakan pemandangan yang memesona. Tidak hanya itu, aroma wangi dari bunga-bunga Angsana membuat alun-alun tercium harum sepanjang hari. Sensasi itu begitu memikat hatiku sehingga aku sering menghabiskan waktu di bawah pohon-pohon Angsana yang berbunga, menikmati keindahan alam yang disuguhkan. Ketika aku berada di bawah pohon-pohon Angsana yang sedang berbunga, aku merasa seperti terhubung dengan kehidupan alam

Sasak Herbal Oil: Benarkah Berkhasiat Mengobati Segala Penyakit?

Sekarang ini, makin banyak produk kesehatan alami yang menjadi sorotan, termasuk minyak herbal seperti Sasak Herbal Oil. Apakah benar minum minyak bisa bikin sehat? Rasanya cukup aneh, ya? Nah, aku ingin berbagi pengalaman pribadi aku setelah mencoba mengonsumsi Sasak Herbal Oil. Keajaiban Sasak Herbal Oil: Pengalaman Pribadi yang Membuat Kagum Luka cakaran kucing kuoleskan Sasak Herbal Oil. Foto diambil pada kondisi pencahayaan yang berbeda Sebagai seorang yang tidak memiliki diabetes, awalnya aku cukup skeptis ketika mencoba Sasak Herbal Oil ini. Namun, setelah membaca beberapa ulasan positif, aku memutuskan untuk mencobanya. Pertama, aku mencoba mengoleskan minyak Sasak pada luka yang aku dapatkan akibat cakaran kucing. Hasilnya! Luka aku lebih cepat mengering dan pulih dengan baik. Seperti yang pernah aku bahas di tulisan sebelumnya di blog ini, Sasak Herbal Oil bisa menyembuhkan luka yang disebabkan oleh diabetes . Proses penyembuhannya pun bertahap tapi berdasarkan review yang ak

Piring Beragam: Rahasia Menuju Petani Sejahtera dan Perekonomian Lokal Maju

Pernahkah kamu membayangkan bahwa sepiring makananmu dapat membawa dampak positif bagi banyak orang? Bukan hanya kesehatanmu yang terjaga, tapi juga kesejahteraan para petani dan kemajuan ekonomi lokal. Ya, kamu tidak salah baca. Kebiasaan sederhana untuk makan beragam ternyata menyimpan kekuatan luar biasa untuk menciptakan perubahan positif bagi berbagai pihak. Mari kita telusuri lebih dalam bagaimana piring beragam dapat membawa manfaat ekonomi yang signifikan. Mendukung Petani dan Perekonomian Lokal Aku senang sekali melakukan eksplorasi terhadap makanan, salah satunya ini. Aku buat salad dengan campuran nanas, seledri, tomat, dan irisan wortel. Sebagai seorang pencinta kuliner, aku selalu antusias mencicipi berbagai hidangan. Dari sayur lodeh yang kaya akan sayuran, soto betawi dengan isian daging sapi yang melimpah, hingga nasi goreng dengan tambahan telur dan berbagai sayuran. Kebiasaan ini ternyata membawa manfaat yang tak terduga. Tak hanya itu, aku juga suka sekali mencoba ma